Wisata Hutan Buluh Perindu Masuk 50 Besar ADWI, Ini Penjelasan Dinas Pariwisata Kerinci

KERINCI, JAMBI - Keseriusan pemerintah daerah kabupaten kerinci dalam mengelola tempat wisata patut di acungkan jempol, hal ini dibuktikan dari total 6.016 jumlah desa wisata yang tersebar di seluruh Indonesia yang ikut andil mendaftar untuk mengikuti lomba Anugrah Desa Wisata Indonesia (ADWI) tahun 2024, Desa Wisata Hutan Buluh Perindu yang terletak di Desa Baru Semerah, Kecamatan Tanah Cogok, Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi masuk dalam nominasi 50 besar. Tentu ini merupakan pencapaian yang sungguh luar biasa.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Selhanudin MM, melalui Kabid Pemasaran Pariwisata dan Ekonomi, Syatrul Herri, S.Sos.M.Si, kepada awak media,   Senin (17/07/2024) mengatakan, bahwa desa ini akan dinilai berdasarkan lima kategori.

"Iya, nantinya dalam waktu dekat tim AWDI datang ke kerinci akan menilai langsung berdasarkan lima kategori, yaitu Daya Tarik Wisata, Amenitas Digital, Kelembagaan SDM dan Resiliensi, " jelas herri.

Sebelumnya, kata Herri, dalam 300 besar Anugrah Desa Wisata Indonesia (ADWI) kabupaten kerinci mewakili dua desa Wisata, yaitu Desa Wisata Rawa Bento kayu aro dan desa wisata Hutan Buluh Perindu desa baru Semerah.

"Sebetulnya 300 besar ADWI Masih terdapat dua desa wisata di kerinci dan dilanjutkan pemilihan 50 besar, maka Desa Wisata hutan buluh perindu yang masuk dan 50 besar ini sebenernya sudah masuk kata gori juara, " ungkap herri menambahkan.

Dijelaskan Herri, kunjungan dari menteri Pariwisata dan Ekonomi kreatif Sandiaga Uno nanti juga menjadi bukti pengakuan terhadap upaya pengembangan pariwisata desa yang berkelanjutan dan memberikan dampak positif pada ekonomis lokal dan pelestarian lingkungan 

Sementara itu, kepala desa baru Semerah Edi Januar ketika dihubungi media ini melalui pesan WhatsApp menjelaskan, dalam upaya menyukseskan Anugrah Desa Wisata Indonesia(AWDI)pihaknya masih mempersiapkan apa saja yang masuk dalam kriteria

"Mudah-mudahan kunjungan dari juri ADWI ke Desa Wisata hutan buluh perindu akan mendapatkan hasil yang diinginkan oleh masyarakat kabupaten kerinci dan umumnya provinsi Jambi pada kegiatan ini desa wisata hutan buluh perindu satu-satunya Desa wisata mewakili provinsi Jambi."harap pria yang akrab dipanggil Eja

"Dalam persiapan ini kami mendapatkan kendala, kerena terbatasnya anggaran hanya mengandalkan dari dana desa sementara dana dari pemerintah daerah sampai saat ini belum ada."tutup Edi Januar.(Sony)